Alasan PAN Tak Diundang Pertemuan Sekjen: Belum Deklarasi ke Jokowi

Alasan PAN Tak Diundang Pertemuan Sekjen: Belum Deklarasi ke Jokowi

Andhika Prasetia - detikNews
Senin, 07 Mei 2018 18:56 WIB
Seskab Pramono Anung (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Seskab Pramono Anung menjelaskan pertemuan sekjen parpol di kantornya tadi siang adalah perwakilan parpol pendukung Jokowi di Pilpres 2019. Pramono juga menjelaskan alasan tak mengundang PAN ke pertemuan itu.

"Mungkin ada yang kelupaan. PAN kan belum deklarasi. Kalau yang lain kan sudah," ujar Pramono di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (7/5/2018).

Sebenarnya bukan cuma PAN yang belum mendeklarasikan dukungan secara resmi kepada Jokowi untuk Pilpres 2019. PKB juga belum melakukan deklarasi, tapi partai pimpinan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu tidak memberi sinyal mendekat ke oposisi, seperti PAN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya memang PKB masih belum deklarasi," kata Pramono.


Dalam pertemuan itu, Pramono berharap parpol pro-Jokowi bisa menyampaikan kinerja pemerintah saat ini. Termasuk meluruskan berbagai informasi hoax yang menyerang pemerintah.

"Orang-orang ini kan harus tahu apa yang dilakukan oleh pemerintah, apa yang sudah, apa yang belum, apa yang masih kekurangan, termasuk isu-isu yang sekarang ini digulirkan oleh pihak luar, misalnya masalah TKA, utang, nah kan kita harus bisa menjawab dengan benar," kata mantan Sekjen PDIP ini.

Isu mengenai utang pemerintah juga dibahas dalam pertemuan siang tadi. "Karena ini kan sangat berbeda pandangan itu dengan apa yang disampaikan oleh orang-orang yang mengkritik pemerintah. Padahal utang kita ini kan defisitnya masih sangat aman, di bawah jauh 3%. Yang kedua, masih di bawah 60%, rasio kita terhadap PDB kan 29%. Jadi utang itu kan sangat aman bagi pemerintahan," urai Pramono.

Selain itu, tujuan Pramono mengundang para sekjen adalah sekjen memegang peran penting di parpol masing-masing. Mereka juga bisa menjadi juru kampanye bagi Jokowi.

"Walaupun sekarang 9, itu kan artinya ada 150 ribu orang caleg yang juga sekaligus berfungsi untuk menjadi juru kampanye bagi dirinya maupun bagi Presiden Jokowi," paparnya.


Adapun sekjen-sekjen yang hadir bertemu dengan Pramono siang tadi adalah Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen PKPI Imam Anshori Saleh, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen Hanura Herry Lontung, Sekjen NasDem Johnny G Plate, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, dan Sekjen Golkar Lodewijk Paulus.

PAN, yang saat ini masih berada di kabinet pemerintahan Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla, tak hadir. Sekjen PAN Eddy Soeparno mengaku tak mendapat undangan.

"Tidak diundang. Saya kebetulan tidak mengetahui adanya undangan ini," ungkap Eddy, Senin (7/5). (dkp/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads