"Soal dukungan pasangan Jokowi-Cak Imin itu hanya isapan jempol. Jadi, kalau sampai ada kader PAN yang mendukung Jokowi, diperlukan KLB. Tetapi semoga saja tidak ada," ujar Amien setelah mengisi Pengajian Jelang Romadon (Pajero) di Alun-alun Banjarnegara, Minggu (6/5/2018).
KLB bukan momen sembarangan di sebuah organisasi maupun partai politik. Sesuai dengan namanya, ada kondisi yang dianggap luar biasa sehingga diperlukan kongres untuk memilih ketua umum baru di luar durasi masa kerja yang disepakati dalam AD/ART partai. Apabila KLB dilakukan, Zulkifli bisa dicopot dari posisi Ketum PAN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Cak Imin cawapres, sudah ke mana-mana, sudah di mana-mana, saya kira lebih dari pantas," kata Zul dalam sambutannya dalam Milad PP Pemuda Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (5/5/2018).
Dia mengatakan Cak Imin adalah figur cawapres yang cocok untuk Joko Widodo. Zul menilai Jokowi akan salah jika tak memilih tokoh NU itu sebagai pendampingnya nanti.
"Di belakangnya kan juga PBNU, para ulama banyak juga. Jadi, kalau nggak milih Cak Imin sebagai cawapres, Pak Jokowi saya kira bisa-bisa salah pilih," imbuhnya.
Bukan kali itu saja, Zulkifli berbicara mengenai sinyal dukungan kepada Jokowi. Dalam kesempatan-kesempatan sebelumnya, Ketua MPR itu juga menyatakan masih membuka peluang untuk bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi.
"Sekarang masih terbuka (mendukung Prabowo atau Jokowi)," kata Ketum PAN Zulkifli Hasan di program Blak-blakan detikcom yang tayang pada Jumat, 13 April 2018.
Jika menengok ke belakang, Amien sempat menyinggung kecilnya kemungkinan PAN mendukung calon incumbent Jokowi. Hal itu dilakukan agar ada lebih dari satu capres.
Amien dalam kesempatan-kesempatan sebelumnya juga konsisten menyerukan agar PAN tidak bergabung dengan Jokowi.
"Yang jelas, saya sudah ketemu pimpinan PAN, tidak mungkin mendukung yang ada sekarang ini supaya timbul kompetisi," ujar Amien.
Simak juga video "Amien Rais Pastikan PAN Tidak Dukung Jokowi":
(fjp/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini