Momen Jokowi Makan Siang Bersama Imam Besar Al-Azhar di Bogor

Momen Jokowi Makan Siang Bersama Imam Besar Al-Azhar di Bogor

Niken Purnamasari - detikNews
Selasa, 01 Mei 2018 13:51 WIB
Presiden Joko Widodo mengajak Imam Besar Al-Azhar Prof Dr Ahmad Muhammad Ath-Thayeb bersantap siang bersama di Kebun Raya Bogor. (Niken/detikcom)
Bogor - Presiden Joko Widodo mengajak Imam Besar Al-Azhar Prof Dr Ahmad Muhammad Ath-Thayeb bersantap siang bersama di Kebun Raya Bogor setelah membuka Konsultasi Tingkat Tinggi (KTT) Wasatiyyah.

Pantauan detikcom, Selasa (1/5/2018), Jokowi bersama Ahmad Muhammad beranjak dari Istana Bogor menuju Grand Garden Resto & Cafe menggunakan mobil golf. Ikut bersama di mobil tersebut Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama antara Agama dan Peradaban Din Syamsuddin.


Begitu tiba, mereka langsung menuju meja makan yang telah disediakan. Jokowi tampak duduk bersebelahan dengan Ahmad Muhammad dan saling berbincang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian di meja sebelah Jokowi, sejumlah tokoh juga ikut makan siang bersama. Mereka adalah Wakil Presiden Iran Bidang Urusan Keluarga dan Wanita Masumeh Ebtekar, Menlu Retno LP Marsudi, Menko PMK Puan Maharani, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Quraish Shihab, Hidayat Nur Wahid, dan beberapa tokoh lain.

Sebelumnya, dalam pidato pembukaan, Jokowi menyambut baik pelaksanaan KTT Wasatiyyah di Bogor. Jokowi juga memperkenalkan keberagaman dan toleransi di Indonesia di hadapan tokoh yang hadir.

Jokowi duduk bersebelahan dengan Ahmad Muhammad dan saling berbincang.Jokowi duduk bersebelahan dengan Ahmad Muhammad dan saling berbincang. (Niken/detikcom)


"Dengan sukacita dan penuh kebahagiaan saya menyambut kehadiran Bapak, Ibu, ulama, dan ilmuwan dari berbagai penjuru dunia. Rakyat kami beragam dengan jumlah beragama Islam 210 juta dari total 260 juta. Kami hidup dalam keberagaman dan Indonesia mampu menjaga persaudaraan, toleransi, perdamaian, dan persatuan," ujar Jokowi, Selasa (1/5).

Jokowi mengatakan, lewat KTT Wasatiyyah, akan banyak hal yang dibahas, khususnya tentang Islam yang moderat dan mampu menjadi rahmat bagi seluruh alam.

"Posisi Indonesia sangat jelas. Kami mendorong poros wasatiyyah Islam dunia. Dengan poros wasatiyyah Islam, kita menunjukkan bahwa Islam adalah agama rahmatan lil alamin. Bismillahirrahmanirahim, dengan ini secara resmi saya membuka KTT Wasatiyyah Islam," kata Jokowi. (nkn/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads