"Capresnya sesuai hasil rakernas dan yang berani tanda tangani kontrak politik berani cabut Perpres 20 kemudian berikan transportasi murah, pendidikan gratis bagi buruh, dan jalankan amanah sesungguhnya adalah Pak Prabowo," kata Rusdi di Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/5/2018).
Rusdi bersama massa buruh KSPI melalukan unjuk rasa di Patung Kuda. Rencananya, KSPI akan melakukan long march dari Patung Kuda menuju Istana Negara dan Istora Senayan. Deklarasi ke Prabowo akan dilakukan di Istora Senayan pada pukul 13.00 WIB nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rusdi mengatakan kontrak politik yang dilakukan bertujuan menyuarakan kepentingan buruh. Juga kontrak politik yang dinilai bisa memberi kesejahteraan terhadap buruh.
"Iya buat kami kontrak politik dan juga menteri-menteri terkait ketenagakerjaan dan kesejahteraan, terutama Menaker. Itu bukan untuk kepentingan personal, tapi kepentingan buruh Indonesia," ucap dia.
Adapun kader yang dianggap layak menduduki jabatan itu adalah Presiden KSPI Said Iqbal. "Kader terbaik kami salah satunya adalah Presiden KSPI. Yaitu Said Iqbal," ucap dia.
Rusdi mengatakan pihaknya juga belum mengusulkan nama untuk mendampingi Prabowo. Namun KSPI menyarankan agar Prabowo didampingi sosok ahli ekonomi.
"Belum. Kami belum usulkan yang paling sedang kami gadang-gadang salah satu cawapres adalah seseorang yang pakar ekonomi senior yang kami harapkan bisa membawa perubahan bagi ekonomi Indonesia," ucap dia. (nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini