Salah satu madrasah itu berada di Masjid Kowloon, Jalan Nathan, Hong Kong. Lebih dari 260 anak-anak baik laki-laki maupun perempuan setiap hari datang ke masjid untuk belajar Alquran.
Madrasah tersebut mempunyai 7 orang guru yang akan mengajarkan Alquran. Selain memberikan pemahaman tentang tata cara membaca Alquran yang baik, madrasah juga mendorong para anak-anak itu menjadi seorang hafiz.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Madrasah itu berada di lantai dua masjid. Di lokasi itu disediakan karpet dan meja kecil untuk anak-anak yang ingin belajar Alquran.
Selain madrasah, Masjid Kowloon juga menyelenggarakan aktivitas keagamaan lain seperti kajian keislaman. Berbagai topik keislaman disajikan oleh imam yang ditunjuk oleh masjid. Bukan hanya umat muslim, masjid juga terbuka bagi seluruh pengunjung yang ingin belajar tentang Islam.
"Kita juga banyak menerima turis datang ke sini untuk mengenal tentang islam, kita berdakwah, kita dakwah setiap hari, setiap pagi banyak orang yang ingin mengenal islam dan ada dua imam yang menunturlt mereka dalam bahasa Inggirs atau China. Ini merupakan tempat yang sangat penting. Banyak pengunjung datang ke sini," terang Saeed.
![]() |
Baca juga: Belajar Toleransi Beragama di Hong Kong |
Masjid itu bisa menampung sekitar 3.000-3.500 jemaah. Mereka datang dari berbagai negara di dunia.
"Semua negara, kita punya Muslim China, Pakitsan, Indian, Indonesian, Malaysian, Arab, Iranian, Turki," ucap Saeed. (knv/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini