"Saya dijemput Syekh Mohammed di UEA. Saya diajak masuk ke mobil beliau, disampaikan ke saya, 'Presiden Jokowi, ajudan dan Paspampres nggak boleh masuk, hanya Presiden Jokowi yang boleh karena ingin bicara empat mata.' Kalau tanya pembicaraannya apa, itu juga rahasia," ujar Jokowi dalam acara Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (25/4/2018).
Saat disopiri Syekh Mohammed, Jokowi awalnya tidak menyadari bahwa mobil itu ngebut. Ketika ia melihat spedometer, kecepatan mobil menembus 200 km/jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi juga menceritakan kunjungan kerjanya ke Arab Saudi. Saat turun di Jeddah, ia disambut langsung Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud.
"Saat saya ke Saudi Arabia, saya kaget dan semua juga kaget saya dijemput di depan pintu pesawat. Memang Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia, kita direspeki. Tapi kita sendiri yang nggak ngerti," kata Jokowi.
"Saya tanya ke Raja Salman, kenapa mereka tidak banyak berpartner dengan Indonesia, padahal negara mereka besar dengan petrodolar melimpah, apa jawabnya? 'Wong nggak ada Presiden Indonesia ke sini, menteri-menterinya juga nggak ke kita,'" tambahnya. (dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini