Aksi tersebut viral di media sosial, khususnya yang memposting terkait driver ojol. Kejadiannya yakni pada saat demo ojol yang dilakukan di depan gedung DPR/ MPR pada Senin (23/4) lalu.
Driver ojol yang dijegat tampak mengenakan jaket dibalik untuk menyembunyikan identitasnya. Saat kejadian memang terlihat sweeping yang dilakukan sesama driver agar mereka tidak mengambil order saat demo berlangsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menuai banyak kecaman, driver ojol yang mengumpat dan menyuruh squat jump meminta maaf melalui sebuah video. Driver bernama Anne itu mengungkapkan penyesalannya telah melakukan hal tersebut.
"Nama saya Anne. Dengan ini saya menyatakan penyesalan yang sangat dalam atas kejadian tanggal 23 April 2018 di lokasi gedung MPR dengan mitra Gojek," ucap Anne dalam video yang disebar di sejumlah akun ojol di Instagram.
"Saya sangat menyesal dengan kejadian ini dan tidak akan mengulangi lagi kepada seluruh rekan-rekan Gojek di seluruh Indonesia," ujarnya. (nkn/yas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini