Sandiaga Terima Usul Taufik soal Penggantian 4 Wali Kota

Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik mengusulkan penggantian empat wali kota di DKI Jakarta. Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan menampung usul tersebut.

"Ya usul dari semua kita terima. Tapi intinya semua berbasis kinerja. Semua berbasis profesionalisme. Semua berbasis meritokrasi. Jadi usul Pak Taufik kita terima," ujar Sandiaga di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Rabu (18/4/2018).

Baca juga: M Taufik Minta 4 Wali Kota Jakarta Diganti

Sandiaga mengungkapkan, saat ini ia dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memang tengah mengevaluasi kinerja kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan wali kota. Namun ia memastikan evaluasi didasari kinerja.

"Baru dimulai (evaluasi). Pak Anies kan lagi di luar negeri. Kita sudah dapat awal-awal dari asesmen yang kemarin kita lakukan di Cipayung, di Puncak. Ini nanti akan menjadi bahan untuk kita dapat juga mapping dari talenta kita ingin miliki di Pemprov," katanya.

Baca juga: Diusulkan Dicopot oleh M Taufik, Walkot Jaktim Tetap Santai

Evaluasi kinerja pejabat di lingkungan Pemprov itu, kata Sandiaga, dengan harapan adanya perombakan atau reshuffle dalam kabinet Anies-Sandi. Selain itu, evaluasi ini diharapkan untuk meningkatkan kinerja jajarannya.

"Tapi kita ingin memberikan keyakinan bahwa ini semua berdasarkan kinerja, tidak ada like and dislike, santai saja kerjanya. Kerja saja yang benar," ujarnya.

Kendati saat ini tengah melakukan evaluasi, Sandiaga meminta empat wali kota yang sebelumnya diusulkan Taufik tidak khawatir.

Baca juga: Diminta M Taufik Diganti, Wali Kota Jakbar Ungkit Pencapaiannya

"Insyaallah, wali kota yang tadi disebut Pak Taufik jangan deg-degan, jangan H2C, harap-harap cemas. Kerja saja. Insyaallah jabatan nggak ke mana-mana kok kalau memang itu dari atas, tentunya itu akan datang menjadi rezeki," tutur Sandiaga.

Sandiaga mengaku tak mau terburu-buru dalam melakukan evaluasi di lingkungan Pemprov DKI. Ia dan Anies ingin evaluasi ini dilakukan secara optimal dan komprehensif.

"Kita tidak mau ada deadline gitu. Kita nggak mau dikejar-kejar," pungkasnya.

Sebelumnya, M Taufik meminta empat wali kota DKI diganti. Wali kota yang diusulkan diganti tersebut adalah wali kota Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Jakarta Timur. Sedangkan Jakarta Utara, Taufik menilai tidak harus diganti.

Untuk diketahui, Jakarta Utara merupakan daerah pemilihan (dapil) asal M Taufik pada Pileg 2014.

"Utara doang yang benar. Yang lain harus diganti. Semua harus diganti. Selatan harus diganti, Barat ya kan Barat coba kamu sendiri yang nilai deh. Saya kira akan diganti itu semua. Saran saya sih, saya dorong ganti," tutur Taufik di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.

"Lihat sendiri coba mana itu wali kota yang hebat banget? Jakbar coba saya tanya kamu hebat apanya? Hebat tidurnya? Gantilah, saya kira ganti. Supaya ada peremajaan, kemudian regenerasinya jalan," imbuh Taufik. (nkn/nkn)