Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (18/4/2018), aneka ragam sampah rumah tangga masih terlihat menumpuk hingga menggunung. Dari kejauhan, aroma tak sedap sudah menyengat. Bahkan ada beberapa warga yang justru bertempat tinggal di tengah-tengah 'lautan' sampah itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut warga sekitar, Tuti (51), sampah tersebut sudah menumpuk cukup lama. Belum ada penanganan dari dinas terkait masalah sampah ini. Banyak warga sekitar juga menjadikan kolong jalan tol sebagai lokasi pembuangan sampah.
"Kondisinya udah lama, emang tempat warga juga kebiasaan buang sampah di sini," ujar Tuti kepada detikcom di lokasi.
Tak hanya itu, lautan sampah ini juga dimanfaatkan warga untuk menggembala hewan ternak. Beberapa anak-anak juga bermain di atas tumpukan sampah itu. Kata Tuti, warga mengaku bingung masalah pembuangan sampah yang belum disediakan selama ini.
"Warga banyak yang bingung buat buang sampah ke mana, ya jadi makanya kebanyakan buangnya di sini," katanya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku sudah menerima laporan mengenai 'lautan' sampah di kolong Jalan Tol Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sandiaga menginstruksikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Isnawa Aji melakukan pembersihan mulai hari ini.
"Baru saja kita dapat laporan. Pak Isnawa Aji juga baru dari sini (kantor Wali Kota Jakarta Selatan). Saya sudah perintahkan (agar sampah) dibersihkan. Saya sudah perintahkan juga bahwa harus segera ditindaklanjuti, hari ini juga," kata Sandiaga di gedung Wali Kota Jakarta Selatan, Jalan Prapanca Raya, Jakarta Selatan, Selasa (17/4). (dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini