Data Pengguna Bocor, Polri Undang Facebook Siang Ini

Data Pengguna Bocor, Polri Undang Facebook Siang Ini

Audrey Santoso - detikNews
Rabu, 18 Apr 2018 12:27 WIB
Pejabat Facebook Indonesia di DPR. (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Pihak Facebook (FB) Indonesia diundang oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri untuk mengklarifikasi perihal kebocoran data penggunanya di Indonesia. Pertemuan antara polisi dan pihak FB Indonesia dijadwalkan pada pukul 13.00 WIB hari ini.

"Kami sifatnya mengundang untuk pihak FB Indonesia mengklarifikasi sesuai berita yang ada. Sesuai undangan, jam 1 siang ini," kata Kasubagops Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri AKBP Jeffry kepada detikcom, Rabu (18/4/2018).


Jeffry mengatakan keterangan Facebook Indonesia akan dijadikan bahan untuk kepolisian melakukan penyelidikan. "Klarifikasi FB akan digunakan untuk bahan penyelidikan lebih lanjut," ujar Jeffry.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Facebook Indonesia menjelaskan kenapa audit terkait penyalahgunaan data pengguna yang dilakukan secara internal belum diungkapkan. Pernyataan soal melakukan audit itu pun telah berlalu hampir dua minggu.

Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari mengungkapkan sampai saat ini pihaknya belum menemukan bukti bahwa Cambridge Analytica melanggar sertifikasi penghapusan dengan tidak menghapus data yang mereka miliki.

"Tapi akan terus mendalami kemungkinan ini sembari membantu penyelidikan yang dilakukan Komisioner Informasi Inggris (ICO)," kata Ruben di gedung Nusantara 2, DPR RI, Jakarta, Selasa (17/4) kemarin.


ICO, kata Ruben, telah meminta Facebook melakukan penundaan dalam langkah-langkah audit dan pencarian fakta tertentu. Itu berlaku sampai penyelidikan yang dikerjakan oleh ICO ini selesai.

Hal itulah yang berdampak terhadap pemerintah Indonesia, di mana Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meminta hasil audit yang dilakukan Facebook terkait penyalahgunaan data pengguna oleh Cambridge Analytica. Dari 87 juta yang disalahgunakan, satu juta di antaranya merupakan pengguna Facebook Indonesia.

Video 20Detik: DPR Sebut Facebook Tidak Becus dalam Melindungi Data Pengguna

[Gambas:Video 20detik]

(aud/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads