"Kemungkinan selalu ada dan ini juga faktor yang menentukan keputusan Pak Prabowo sendiri. Kalau Pak Prabowo nggak nyalon, nggak ada poros ketiga, tapi mungkin ada dua. Kalau Pak Prabowo maju, tetap mungkin ada poros ketiga," kata Yusril di kantor DPP Partai Bulan Bintang (PBB), Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (9/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya bukan tukang ramal. Tentu parpol akan mengkalkulasi apa yang terbaik. Kalau sekiranya Pak Prabowo maju, mungkin barangkali Pak SBY tidak akan bergerak ke arah sana, mungkin ke pihak sebelah ini. Kalau misalnya tidak ada Pak Prabowo maju, bisa jadi lain cerita. Saya kira siapa yang paling mungkin secara elektabilitas," ucap Yusril.
Sebelumnya, Prabowo belum menjawab secara tegas saat ditanya soal deklarasi capres. Prabowo meminta publik bersabar. Dia mengaku masih mencari yang terbaik.
"Deklarasi itu kan kalau ada tiket, kan kalau ada tiket dan juga belum tentu situasi kan berkembang ya, kita berpikir positif, sabar-sabarlah, kita cari yang terbaik," kata Prabowo di sela Rakernas Bidang Hukum dan Advokasi DPP Gerindra di Hotel Sultan. (haf/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini