"Pak Luhut mendukung Pak Prabowo itu pasti beliau sudah dengar dari pendapat ahli mana-mana, jadi ini penting bagi masukan bangsa," kata Riza saat berbincang dengan detikcom, Senin (9/4/2018).
Baca juga: Luhut Bongkar Isi Pertemuan dengan Prabowo |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Luhut dan Prabowo juga pernah bernaung di bawah Partai Golkar. Jabatan Luhut yang terakhir adalah Wakil Ketua Dewan Pembina Golkar.
"Pak Luhut bilang begitu (mendukung Prabowo), pasti sudah ada dasarnya. Jadi ada sesuatu," ujar Riza.
Gerindra sendiri memang belum mendeklarasikan Prabowo sebagai capres. Mereka akan menggelar Rakornas pada 11 April 2018, yang salah satunya membahas Pilpres 2019.
"Kalau kader di daerah-daerah sudah mendeklarasikan Pak Prabowo. Nah ini kita ingin langsung agar kader daerah bisa menyampaikan langsung," kata Riza.
Sebelumnya, Luhut mengaku ada pembahasan mengenai agenda Pilpres 2019 saat bertemu Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Bahkan, dalam pertemuan itu, Luhut mendorong Prabowo untuk nyapres.
"Ya (bahas pilpres), saya bilang, 'Pak Prabowo maju (Pilpres 2019) saja.' (Jawaban Prabowo) 'ya', dia sedang mempersiapkan dirinya untuk maju," kata Luhut setelah menjadi pembicara dalam kegiatan Pelatihan Fungsionaris Partai Golkar di Hotel Red Top, Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (7/4). (bag/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini