"Kita lagi berkoordinasi karena ada 20 persen tiket yang dialokasikan untuk mendukung venue support dari Inasgoc. Itu nanti akan diatur mekanismenya oleh tim venue dan tim suporter dari Inasgoc bersama Dinas Pendidikan," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (6/4/2018).
"Bukan digratiskan, tapi diberikan alokasi tiket. Jadi tiket diberikan ke Dinas Pendidikan dan elemen dari Pemprov maupun pemerintah yang bisa membantu menyemarakkan venue," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga menyatakan alokasi 20 persen itu untuk seluruh perhelatan Asian Games. Selain untuk siswa, tiket itu akan diberikan untuk relawan (volunteer) yang nanti dilatih oleh pihak Pemprov.
"Tiket untuk seluruh, alokasinya 20 persen yang bisa kita dorong kepada Dinas Pendidikan, buat siswa maupun buat pada volunteer yang akan kita latih juga yel-yelnya untuk menyemangati tim kita dan tim lainnya. Mereka juga akan dilatih bahasa Korea, bahasa Jepang," ucap Sandi.
Sebelumnya, Pemprov DKI menyatakan seluruh SMP dan SMA di Jakarta akan diliburkan saat Asian Games. Libur akan berlangsung selama 9 hari.
"Di 9 hari ini diliburkan dan diberikan tugas agar mereka membantu kelancaran Asian Games, baik menghadiri atau menyaksikan langsung dibuat tugas tentang Asian Games ataupun juga digeser di bulan Desember libur tersebut sehingga tidak mengganggu," ucap Sandiaga. (haf/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini