Hinca menyebut PKB-lah yang tidak serius dalam membentuk poros ketiga tersebut. Demokrat telah beberapa kali menjadwalkan pertemuan dengan PAN dan PKB, yang belum bersikap untuk Pilpres 2019. Namun pertemuan itu gagal karena ketidakhadiran Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Baca juga: PKB soal Poros Ketiga: Demokrat Nggak Serius |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah kami bertemu, itu kemudian ditingkatkan ke level ketua umum. Tiga kali bertemu tidak jadi karena Cak Imin-nya yang nggak datang. Jadi jangan dibalik-balik. Sudah disiapin, ada Pak SBY, ada Pak Zul juga, dan dia nggak bisa," sambungnya.
Pertemuan itu tidak cuma direncanakan satu kali. Demokrat sempat mempersiapkan pertemuan berikutnya di Bandung, tapi lagi-lagi Cak Imin tidak hadir.
"Sempat kita siapkan di Bandung, semua sudah oke (tapi) Cak Imin-nya nggak datang. Terus kita atur lagi (tapi) nggak pas (waktunya). Memang soal waktu memang nggak mudah ya untuk mengatur ketua umum. Tapi spirit untuk bertemu bertiga itu tetap (ada), cuma waktunya yang belum ketemu," katanya.
Baca juga: Diserang PDIP, Demokrat Siapkan Poros Ketiga |
Seperti diketahui, Partai Demokrat masih terus berupaya membentuk poros ketiga dengan mencoba merayu PKB dan PAN. Namun PKB menganggap poros ketiga sulit terwujud.
"Poros ketiga ya belum, sangat cair. Demokrat juga kayaknya nggak serius kok," kata Wasekjen PKB Daniel Johan kepada wartawan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/4). (yas/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini