Ratusan Sopir Opang Cibadak Sukabumi Sweeping Ojol

Sukabumi - Ratusan pengemudi ojek pangkalan (opang) di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jabar melakukan sweeping terhadap pengemudi ojek online (ojol), Selasa (3/4/2018). Aksi ratusan opang itu dipicu ulah ojol melanggar kesepakatan yang telah dibuat untuk tidak lagi beroperasi di wilayah Cibadak.

"Kita sudah sepakat kemarin, Grab itu ditutup sementara. Ternyata mereka ini masih berkeliaran di Cibadak, walaupun mereka tidak pakai seragam tapi tetap aktivitas," kata Sudirman, penasehat Opang Sukabumi Utara, kepada wartawan.

Sudirman menjelaskan kesepakatan itu dibuat pada Senin (2/4) antara perwakilan opang dengan ojol. Namun isi kesepakatan itu ternyata dilanggar oleh pihak ojol.

"Anak-anak merasa dilecehkan, kesepakatan kemarin itu kan harusnya dipatuhi. Bukan malah dilanggar," ucapnya.

Sopir ojek pangkalan mencari driver ojek online di Sukabumi. (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom)

Akibat peristiwa itu, seorang ojol diamankan lalu dibawa ke Mapolsek Cibadak, Resor Sukabumi. Para Opang menyebut dalam kesepakatan tertuang kalau ojol beroperasi akan dibawa ke Polsek.

"Perjanjian kemarin dari Polsek begitu, kalau ada yang ngeyel maka akan dibawa ke Polsek," kata Sudirman.

Aksi sweeping yang dilakukan opang tersebut sempat membuat kemacetan di Jalan Pamuruyan, Simpang Ratu dan Jalan Nagrak. (bbn/bbn)