"Kami menyarankan juga untuk melakukan tabayun, apa pun kita ini bangsa yang mengedepankan etika," ujar Hasto di kantor DPP Partai NasDem, Jl RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (3/4/2018).
Menurutnya, Sukma harus memberikan klarifikasi terkait puisi yang dibawakan. Hal ini agar tidak menimbulkan kesalahpahaman atau salah tafsir bagi yang mendengarkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: PAN Desak Sukmawati Minta Maaf Soal Puisinya |
"Kemudian secara pribadi Ibu Sukma juga harus memberikan klarifikasi, jangan sampai perkataan-perkataan menimbulkan salah tafsir di situ. Tabayun saja kita kan bangsa yang berdialog," kata Hasto.
Sukmawati dilaporkan pengacara Denny Andrian Kusdayat dan Ketua DPP Hanura Amron Asyhari ke polisi terkait puisi 'Ibu Indonesia'. Selain itu, Sukma diancam akan dilaporkan oleh Forum Umat Islam Bersatu (FUIB).
FUIB meminta Sukmawati meminta maaf kepada umat Islam karena puisinya dianggap meresahkan.
"Kepada Ibu Sukmawati untuk meminta maaf kepada umat Islam karena (puisinya meresahkan)," ungkap Ketua Umum FUIB Rahmat Himran saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (3/4). (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini