Pencarian Pendaki Hilang di Merbabu Diteruskan Besok

Pencarian Pendaki Hilang di Merbabu Diteruskan Besok

Eko Susanto - detikNews
Senin, 02 Apr 2018 20:29 WIB
Foto: Eko Susanto/detikcom
Semarang - Operasi pencarian terhadap korban hilang di Gunung Merbabu, Andrey Voytech dilanjutkan besok. Pencarian hari ini yang melibatkan kurang lebih 60 personel belum membuahkan hasil.

Asisten Operasi Basarnas, Amin Yahya mengatakan, operasi pencarian melibatkan 60 personel. Adapun pada hari kedua pencarian hingga pukul pada pukul 17.20 WIB, belum membuahkan hasil.

"Kendala yang dihadapi di lapangan karena cuaca. Untuk operasi pencarian hari ketiga besok akan dimulai pukul 07.30 WIB, sambil menunggu perkembangan," kata Amin di Basecamp Thekelan, Dusun Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Senin (2/4/2018).

Dalam operasi pencarian, kata dia, sesuai SOP yang berlaku selama satu minggu. Selain itu, melakukan pencarian di lapangan, pihaknya juga melakukan cross check dengan instansi lain seperti imigrasi.
Pencarian Pendaki Hilang di Merbabu Diteruskan BesokFoto: Eko Susanto/detikcom

"Pada pukul 11.30 WIB, pencarian yang difokuskan di Pos 1 sempat ditarik karena terkendala hujan. Kemudian, setelah reda kembali dilanjutkan hingga pukul 17.20 WIB dan konsetrasi masih di sekitar Pos 1," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, teman Andrey Voytech, Sistha Amina Ferdiani (20), mengaku mendapatkan kiriman lima foto saat yang bersangkutan berada di Gunung Merbabu.

"Kirim foto, e..e..kirim fotonya 5 kali saat di puncak Merbabu," kata Sistha saat ditemui di Kompleks Basecamp Thekelan.

Perempuan asal Magelang itu, mengaku kenal dengan Andrey saat di Pulau Dewata beberapa tahun yang lalu. Kemudian saat datang kembali ke Indonesia, Andrey mengontaknya.

"Kami terakhir kontak Jumat pada pukul 15.47 WIB," katanya.

Sebagaimana diketahui Andrey yang naik ke Gunung Merbabu melalui jalur Cuntel. Ia naik dengan sepeda montor Honda Beat AB 5424 LZ dan belakangan diketahui sepeda motor sewa di sebuah rental sekitar Bandara Adisucipto, Yogyakarta. (bgs/bgs)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads