.webp)
Starla masih belum bisa jauh-juah dari induknya, Tuti. Apalagi saat ini Starla masih mengandalkan asupan susu dari Tuti. Tingkah menggemaskan selalu ditunjukkan Starla. Misalnya, saat berjemur Starla terlihat manja berada di pelukan Tuti.
Sesekali anak dari Tuti dan Parno ini terlihat dipamerkan oleh ibunya. Misalnya dengan diangkat tangannya atau digendong di punggungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Uje Hartono/detikcom |
Direktur Perumda TRMS Serulingmas, Lulut Yekti Adi mengatakan, dengan bertambahnya Starla, saat ini koleksi orangtuan menjadi 6 ekor. Di antaranya, Tuti dan Parno indukan, serta April, Noval, Martin serta Starla.
"Sekarang ada 6 ekor orangtuan. Tetapi sekarang Starla masih dipisah dulu dengan yang lain. Hanya bersama ibunya, Tuti," jelas dia saat ditemui di TRMS Serulingmas, Jumat (30/3/2018).
 Foto: Uje Hartono/detikcom |
Dikatakan, saat baru lahir, Starla mendapat pengamatan khusus. Utamanya, soal pemberian susu untuk bayi orangutan tersebut. Beruntung, ibunya mau menyeusui Starla hingga saat ini.
"Sampai sekarang masih ASI. Sehingga, gizi untuk ibunya kami dorong agar maksimal. Kalau dulu saat Martin, kami menyusui sendiri karena ibunya tidak mau menyusui," terangnya.
 Foto: Uje Hartono/detikcom |
Untuk pengenalan kepada pengunjung, Lulut menuturkan sudah mulai sejak dua minggu ini, hanya masih bertahap. Apalagi, bayi orangutan ini juga butuh berjemur agar kena sinar matahari.
"Sesekali berjemur dan beradaptasi dengan pengunjung. Kalau dicampur dengan yang lain belum, karena kami khawatir orangutan yang lain sudah lebih agresif," kata dia.
 Foto: Uje Hartono/detikcom |
Dengan bertambahnya orangutan ini, diharapkan dapat menjadi salah satu daya tarik pengunjung. Selain itu, kata dia juga sebagai wujud keberhasilan dalam upaya konserfasi satwa.
"Artinya satwa di sini nyaman. Selain menarik pengunjung, konserfasi juga tidak boleh dikesampingkan," tuturnya. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
