"Iya, rencananya begitu (tanggal 11 April deklarasi capres Prabowo)," kata Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan, Rabu (28/3/2018).
Baca juga: Prabowo Pilih Anies Atau Anis? |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dasco menyatakan, belum ada rencana pengumuman cawapres Prabowo di Pilpres 2019 dalam deklarasi itu. Tim internal pemenangan Prabowo masih membahas nama-nama cawapres untuk kemudian dibawa rapat bersama parpol koalisi.
Dasco pun enggan menyebutkan siapa saja nama-nama bakal cawapres Prabowo yang saat ini sedang dikaji.
"Nama cawapres masih galau," ujar Dasco.
Meski terkesan ditutupi, belakangan nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan santer terdengar akan dimajukan menjadi cawapres Prabowo. Selain Anies, sembilan nama yang disorongkan PKS selaku koalisi juga turut dipertimbangkan untuk dijadikan cawapres Prabowo.
Mereka di antaranya eks Presiden PKS Anis Matta, Presiden PKS Sohibul Iman, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Di luar parpol koalisi, nama yang sedang dikaji untuk jadi cawapres Prabowo ialah Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang dan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. (tsa/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini