Sandi Kini Bicara soal Jakarta Kota Megapolitan Terbesar di 2030

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kembali menyinggung soal kondisi Jakarta dalam beberapa tahun ke depan. Mengutip Oxford Economics Global Cities, Sandiaga menyebut Jakarta akan menjadi kota metropolitan terbesar di dunia.

"Berdasarkan Oxford Economics Gobal Cities, dari 750 kota dunia, tebak megapolitan terbesar di dunia tahun 2030 siapa? Jakarta menjadi juara megapolitan sedunia dengan populasi 30 juta jiwa," kata Sandiaga di SMKN 57, Jalan Taman Margasatwa, Buncit, Jakarta Selatan, Selasa (27/3/2018).

Baca juga: Sandi: Jakarta Diprediksi Jadi Megapolitan Terbesar Dunia 2045

Pernyataan Sandiaga itu justru bertolak belakang dengan yang disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Prabowo diketahui mengutip buku berjudul 'Ghost Fleet' mengenai analisis bubarnya Indonesia pada 2030.

Bahkan sebelumnya, Sandiaga menyebut Jakarta akan menjadi kota metropolitan terbesar di dunia pada 2045. Pernyataan itu dia sampaikan saat memberikan sambutan dalam seminar Southeast Asia Studies Symposium 2018 di Universitas Indonesia.

"Jadi, seperti diprediksi oleh sebagian ekonom dan periset bahwa dengan pertumbuhan yang sekarang, dengan tingkat urbanisasi yang terjadi, Jakarta dapat menjadi kota megapolitan terbesar di dunia di tahun 2045," kata Sandiaga di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Sabtu (24/3).

Baca juga: Soal Indonesia 2030 Bubar, Eks Panglima TNI: Itu Prediksi Militer

Sandiaga menuturkan tepat di umur yang ke-100 nanti, jumlah penduduk Jakarta bisa mencapai 35-40 juta jiwa. Wagub usungan Partai Gerindra dan PKS itu berharap Jakarta siap menghadapi kondisi tersebut, baik dari aspek infrastruktur maupun lingkungan.

"Kita harapkan Jakarta siap, lingkungannya siap dan kalau masyarakat dan ekonominya siap untuk hidup di Jakarta," ujarnya. (zak/idh)