Basarah, Cak Imin dan Muzani Dilantik Jadi Pimpinan MPR Siang Ini

Jakarta - Tiga pimpinan MPR tambahan hasil revisi Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3) akan resmi dikukuhkan lewat pelantikan siang ini. Mereka adalah Ahmad Basarah (PDIP), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (PKB), dan Ahmad Muzani (Gerindra).

Pelantikan ketiganya sebagai Wakil Ketua MPR tambahan dijadwalkan digelar di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/3/2018) pukul 13.00 WIB. Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan persiapan pelantikan sudah matang.

Baca juga: PPP Tak Sudi Hadiri Pelantikan Cak Imin dkk Jadi Pimpinan MPR

Ketiga politikus tersebut merupakan elite di partai masing-masing. Basarah merupakan Wasekjen PDIP, Cak Imin di PKB sebagai ketua umum, dan Muzani merupakan Sekjen Gerindra. Zulkifli berharap ketiganya dapat membantu meningkatkan kinerja MPR.

Cak Imin (Lamhot Aritonang/detikcom)

"Kita berharap dengan penambahan pimpinan MPR ini bisa membuat memperkuat ya tugas-tugas kita di MPR, apalagi menghadapi tahun politik perkembangan situasi berbangsa bernegara kita saat ini yang itu penting sekali menambah kekuatan," ucap Zulkifli di kompleks parlemen, pagi ini.

Baca juga: MPR Belum Setujui Pergantian Mahyudin dari Posisi Wakil

[Gambas:Video 20detik]

Pelantikan pimpinan MPR baru disepakati dalam rapat gabungan antara MPR dan perwakilan DPD pada Kamis (22/3) lalu. Pada prosesnya, PPP berkeberatan atas jatah Cak Imin yang menurut mereka merupakan hak PAN, jika mengacu pada perolehan suara Pemilu 2014.

PPP pun melalui ketua fraksi mereka di MPR, yaitu Arwani Thomafi, menyatakan tak akan bertanggung jawab atas pelantikan tersebut. Dimintai konfirmasi hari ini, Arwani menyatakan F-PPP tak akan hadir dalam pelantikan pimpinan MPR yang baru.

Ahmad Muzani (Lamhot Aritonang/detikcom)

Zulkfili menyebut sikap PPP bukanlah masalah bagi MPR. Namun dia menyatakan siap menghormati sikap PPP.

"Kita hormati kan haknya demokrasi begitu," sebut Zulkifli. (gbr/elz)