Airlangga Disorongkan Dampingi Jokowi, Golkar Terima Kasih ke PSI

Jakarta - Partai Golkar mengapresiasi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang memasukkan nama Ketum Golkar Hartarto jadi salah satu dari dua belas tokoh yang diusulkan menjadi cawapres untuk Jokowi pada Pilpres 2019. Airlangga satu-satunya ketum partai dari 12 nama yang disorongkan PSI.

"Terima kasih kami sampaikan kepada PSI yang telah menempatkan Ketua Umum kami, Pak Airlangga Hartarto, sebagai Calon Wakil Presiden nomor satu versi mereka," kata Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Minggu (25/3/2018).

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: PSI Puji Airlangga Hartarto: Dia Lincah, Jokowi Sangat Puas

Ace meyakini bukan tanpa alasan PSI menempatkan Airlangga jadi nomor satu di antara kandidat. Sebagai partai politik baru yang dibidani anak-anak muda, PSI disebut Ace memiliki preferensi tersendiri sesuai dengan prespektif generasi milineal terhadap Airlangga sebagai Cawapres.

"Bagi partai Golkar, hal itu merupakan political recognition atau pengakuan politik dari PSI. Soal Cawapres, sekali lagi, Partai Golkar serahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi untuk memilih pendamping beliau," ujarnya.

Baca juga: Lho! PSI Buat Formasi Kabinet Pemerintahan Jokowi Jilid II

Sebelumnya, para tokoh yang diusulkan PSI ini datang dari berbagai kalangan, dari tokoh parpol, profesional, hingga militer. Hanya Airlangga yang dari parpol.

"Ada 12 nama cawapres. Ada dua orang perempuan Bu Susi dan Bu Sri Mulyani, ada satu orang dari parpol Pak Airlangga," ujar Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni saat jumpa pers di Kantor DPP PSI, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta, Minggu (25/3).

Berikut nama-nama yang diumumkan PSI:

1. Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto
2. Founder and Chairman CT Corp Chairul Tanjung
3. Mantan Ketum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin
4. Pakar E-Commerce Nadiem Makarim
5. Ketum PBNU KH Said Aqil Siraj
6. Mantan Ketua MK Mahfud MD
7. Ketum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas
8. Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko
9. Menko Kemaritiman Jenderal (Purn) Luhut Binsar Panjaitan
10. Menteri Keuangan Sri Mulyani
11. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
12. Pengusaha Rusdi Kirana (idh/tor)