"Untuk capres, posisi HRS tidak sebagai calon. Tapi sebagai penjaga dan pengawal capres dan cawapres agar bangsa ini diberkahi," ujar Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Sabtu (24/3/2018).
"Iya (tidak perlu maju sebagai capres/cawapres). Jadi guru bangsa bagi kita semua," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"HRS tokoh umat. Sumbangsih beliau luar biasa. Posisi beliau jadi guru bagi kita semua," sebut Wakil Ketua Komisi II DPR itu.
"Pengingat di kala lalai, penguat di kala lemah, dan kawan dalam berjuang," imbuh Mardani.
Meski menolak Rizieq maju di Pilpres 2019, PKS mengaku tetap siap mengikuti arahan Rizieq membentuk koalisi 212 bersama Gerindra, PAN, dan PBB. Mardani mengatakan partainya siap berkoalisi demi kepentingan bangsa.
"PKS siap bersama umat dan ulama. Siap jadi jembatan bagi kemaslahatan bangsa," ucapnya.
Penolakan PKS terhadap rencana majunya Rizieq di Pilpres 2019 lantaran PKS sendiri sudah memiliki 9 nama capres/cawapres yang diusung. Sembilan nama hasil kajian Majelis Syuro PKS itu sebagai berikut.
1. Ahmad Heryawan
2. Hidayat Nur Wahid
3. Anis Matta
4. Irwan Prayitno
5. Sohibul Iman
6. Salim Segaf Al JufriIr
7. Tifatul Sembiring
8. Al Muzammil Yusuf
9. Mardani Ali Sera
(tsa/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini