"Kami sudah ada tim audit investigasi keuangan, kami telusuri uangnya jemaah dikemanakan karena bukan sedikit. Lebih dari Rp 1 triliun uang jemaah sudah habis," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani saat ditemui seusai 'Deklarasi Anti-Hoax' di Hotel Herper, Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, Selasa (20/3/2018).
Dicky menambahkan uang Rp 1 triliun lebih itu berasal dari 50 ribu lebih jemaah umrah Abu Tours, yang hingga kini belum juga diberangkatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polda Sulsel menemukan sebagian uang jemaah dipakai untuk investasi usaha lain. Termasuk untuk membeli mobil dan motor mewah.
"Uangnya dipakai investasi lain juga. Dia pakai beli mobil dan motor mewah. Coba bayangkan!" singkatnya.
Perlu diketahui, hingga kini karyawan Abu Tours di sejumlah tempat juga belum digaji. Pihak Polda Sulsel segera menggelar perkara kasus Abu Tours untuk menetapkan tersangka terkait tak berangkatnya ribuan jemaah umrah Abu Tours. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini