Panglima TNI Targetkan 3 Matra Mampu Produksi Obat Farmasi

Panglima TNI Targetkan 3 Matra Mampu Produksi Obat Farmasi

Ristu Hanafi - detikNews
Senin, 19 Mar 2018 13:06 WIB
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di RSPAU Hardjolukito, Bantul. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Bantul - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menargetkan TNI AU, AD, dan AL, mampu memproduksi obat-obatan farmasi. Selain untuk kebutuhan institusi TNI, obat-obatan itu nantinya bisa dimanfaatkan untuk kegiatan sosial kepada masyarakat.

"Saat ini hanya farmasi milik TNI AD yang berproduksi, itupun hanya 25 jenis obat. Padahal beberapa tahun lalu 75 jenis obat pernah dihasilkan oleh farmasi 3 matra," jelas Hadi, di acara Bakti Sosial Kesehatan TNI di RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito, Jalan Ring Road Timur, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (19/3/2018).

"Dalam beberapa tahun ini menurun hanya sekitar 25 jenis obat. Kita dorong AD, AL, AU, masing-masing (produksi) 25 jenis obat. Sehingga pelayanan kesehatan nanti obatnya dari lembaga farmasi TNI," kata Hadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain memasang target produksi obat-obatan dari 3 matra TNI, Hadi juga meminta jajarannya untuk lebih menggiatkan bakti sosial kepada masyarakat di seluruh daerah yang menjadi wilayah operasi teritorial.

Sebagai bentuk dukungan, telah disiapkan kapal rumah sakit KRI dr Soeharso untuk melaksanakan operasi kesehatan, serta melalui pesawat Hercules. Termasuk Baksos Kesehatan di RSPAU Hardjolukito ini berupa pembagian kaki palsu, operasi bibir sumbing, dan operasi katarak.

"Mudah-mudahan apa yang sudah menjadi niat dari kegiatan ini bisa memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat," ujar Hadi.

Hadi juga menjanjikan jajarannya bakal melakukan baksos kesehatan di wilayah yang menjadi rute gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman.

"Tanggal 23 (Maret 2018) kita akan lakukan kegiatan yang sama di Bedoyo (Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunungkidul). Kita beri pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan, di wilayah rute gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman yang dilalui oleh taruna akademi TNI dan perwira karir," urainya. (sip/sip)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads