"Ya nanti kita akan proses," ujar Airlangga, di kantor DPP Golkar, Jl Anggrek Nelli Murni, Jakarta Barat, Minggu (18/3/2018).
Sementara itu, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus mengatakan pergantian ini masih berupa usulan. Ia mengatakan pengambilan keputusan atas usulan ini harus melewati rapat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena ada proses pengambilan keputusan di Golkar kan kolektif kolegial, nggak bisa cuma satu orang. Oleh karena itu kita harus rapat kan dulu di DPP," sambungnya.
Sebelumnya, usulan ini disampaikan oleh Airlangga dalam pidatonya saat melantik pengurus Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (PP KPPG). Pada kesempatan itu, KPPG meminta adanya keterwakilan perempuan dalam kepemimpinan.
Menanggapi hal itu, menurut Airlangga, nantinya Partai Golkar akan mengusulkan kader perempuan menjadi pimpinan MPR, salah satunya Titiek Suharto.
"Terkait minta alat perlengkapan, dalam periode ini saya mengusulkan kader perempuan dari Partai Golkar di MPR, kita dorong Mbak Titiek untuk mengisi pimpinan MPR," tuturnya. (tor/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini