60 Penderita Sakit Jiwa di Rembang Masuk Daftar Pemilih Pilgub Jateng

60 Penderita Sakit Jiwa di Rembang Masuk Daftar Pemilih Pilgub Jateng

Arif Syaefudin - detikNews
Rabu, 14 Mar 2018 14:26 WIB
Rapat pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih hasil pemutakhiran dan penetapan DPS Pilgub Jateng, Rembang.Foto: Arif Syaefudin/detikcom
Rembang - Sebanyak 60 penderita gangguan jiwa di Rembang masuk dalam daftar pemilih pada Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018. Hal ini terungkap dalam proses pencocokan dan penelitian daftar pemilih.

Komisioner KPU Rembang, Nurul Muassiroh menjelaskan hal ini terjadi karena para penderita penyakit jiwa ini tidak memiliki surat keterangan resmi dari dokter.

"Kita sudah berkoordinasi dengan Panwas Kabupaten, karena dalam proses coklit kemarin kita menemukan ada sekitar 60 orang yang mengidap gangguan jiwa. Namun, sesuai peraturan yang baru, mereka tetap masuk dalam daftar pemilih karena tidak disertai surat keterangan dari dokter," tuturnya saat ditemui di kantornya, Rabu (14/3/18).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nurul menjelaskan, dari jumlah itu, 5 orang di antaranya telah mengantongi surat keterangan resmi dari dokter bahwa mengidap gangguan jiwa. Sehingga kini 5 dari 60 orang itu, telah dimasukkan ke daftar pemilh tidak memenuhi syarat.

"Sebenarnya dari keluarga sudah menyatakan bahwa yang bersangkutan gangguan jiwa, tapi karena sesuai peraturan dan kita sudah koordinasikan, hanya ada 5 nama yang dicoret karena sudah mengantongi surat keterangan resmi," imbuhnya.

Ia mengaku telah merekap nama-nama pengidap gangguan jiwa tersebut masuk dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pilgug Jateng 2018 di Rembang. Data tersebut diakuinya masih bisa berubah, baik berkurang ataupun bertambah sampai penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada bulan April 2018 mendatang. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads