Dear Mega-Zulkifli, Membahas Pancasila Kok Tertutup?

Dear Mega-Zulkifli, Membahas Pancasila Kok Tertutup?

Tsarina Maharani - detikNews
Rabu, 14 Mar 2018 11:06 WIB
Foto: Tsarina Maharani/detikcom
Jakarta -

Pagi ini jajaran pengurus Unit Kerja Presiden Bidang Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) menggelar pertemuan bersama pimpinan MPR. Namun kenapa pertemuan dua lembaga yang membidangi Pancasila ini digelar tertutup?

UKP-PIP mempunyai tugas membantu Presiden dalam merumuskan arah kebijakan umum pembinaan ideologi Pancasila dan melaksanakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian pembinaan ideologi Pancasila secara menyeluruh dan berkelanjutan. Dalam kaitan Pancasila, MPR selama ini berperan mensosialisasikan empat pilar kebangsaan. Namun kenapa pertemuan antar dua lembaga membahas Pancasila ini digelar tertutup?

Pertemuan tersebut diselenggarakan di Gedung Nusantara V, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/3/2018). Ketua UKP-PIP Megawati Soekarnoputri hadir langsung ditemani beberapa anggota Dewan Pengarah seperti Mahfud MD dan Try Sutrisno.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua MPR Zulkifli Hasan menghadiri pertemuan didampingi Wakil Ketua MPR EE Mangindaan. Sebenarnya awalnya pertemuan digelar terbuka untuk sesi foto dan kata pengantar yang disampaikan oleh Ketua MPR yang juga Ketum PAN Zulkifli Hasan.

"Ibu Megawati yang terhormat, terima kasih atas kehadirannya bersama Pak Try Sutrisno dan jajaran hadir mengunjungi MPR," ucap Ketum PAN itu.


Zulkifli lantas sedikit membocorkan bahasan pertemuan itu. "Ada masukan dari publik sebagian meminta kembali ke UUD 1945 yang asli, sementara yang lain tetap," imbuhnya.

Lantas kenapa kemudian pertemuan itu digelar tertutup? Apakah ada pembicaraan soal politik praktis jelang Pilpres 2019 di pertemuan yang dihadiri dua ketum parpol itu?


(van/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads