Seberangi Sungai, 3 Siswa SD Tewas Tenggelam di Kebumen

Seberangi Sungai, 3 Siswa SD Tewas Tenggelam di Kebumen

Rinto Heksantoro - detikNews
Senin, 12 Mar 2018 19:25 WIB
Foto: Dok BPBD Kebumen/detikcom
Kebumen - Tiga siswa Sekolah Dasar (SD) di Kebumen, Jawa Tengah tewas tenggelam di sungai. Ketiganya terseret arus saat menyeberang sungai ketika hendak bermain bola.

Nasib naas dialami 3 bocah SD yakni Dion Putra Pratama (11) dan Okta Purnomoo Sidiq (11) warga Desa Banjarsari, Kecamatan Gombong serta Dimas Dian Pradita (11) warga Desa Panjangsari, Kecamatan Gombong. Ketiga siswa kelas 5 SD itu tewas tenggelam di Sungai Kemit, Desa Pajangsari, Kecamatan Gombong pada Senin (12/3/2018) petang.

"Korbannya ada 3 siswa SD yang meninggal karena tenggelam di Sungai Kemit tadi," ungkap Humas Pusdalops BPBD Kebumen, Heri Purwoto (39) ketika dihubungi detikcom, Senin (12/3/2018).

Sebelum tenggelam, ketiganya diketahui hendak bermain bola. Namun karena lapangan bola di lapangan Rayung, Desa Grenggeng letaknya di seberang sungai, mereka pun harus menyeberangi sungai tersebut. Namun karena kondisi sungai yang licin dan arus deras, ketiga korban akhirnya terpeleset dan terbawa arus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketiga korban mau main bola di lapangan rayung namun harus menyeberang sungai dulu, karena sungai licin dan arus deras maka ketiganya terjatuh dan hanyut," lanjutnya.

Heri menambahkan bahwa rombongan anak-anak tersebut berjumlah empat orang. Satu anak atas nama Muhammad Rehan Safikur Rohman (11) yang merupakan teman satu kelas para korban tidak ikut terseret arus dan segera meminta tolong warga.

"Rehan yang melihat ketiga rekannya terseret arus kemudian lari dan berteriak minta tolong ke warga sekitar. Kemudian warga yang mengetahui kejadian tersebut berusaha mencari ketiga korban dan minta bantuan ke warga lain serta menghubungi BPBD Kebumen," imbuh Heri.

Setelah menerima laporan rersebut, pusdalops BPBD Kebumen yang berkoordinasi dengan relawan, warga dan potensi SAR di wilayah setempat kemudian langsung mengadakan pencarian. Akhirnya ketiga korban berhasil ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia.

"Setelah korban dievakuasi dan diperiksa oleh petugas polisi dan medis kemudian korban dikembalikan ke pihak keluarga karena tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan dan meninggalnya korban murni karena kecelakaan," pungkasnya.

(bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads