Gubernur DKI Anies Baswedan menjawab meyakinkan dengan frase 'no no no' saat ditanya apakah dirinya akan ke Pilpres 2019. Jika throwback ke 2014 lalu, Jokowi selalu menjawab 'nggak mikir' maju Pilpres kala dirinya menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Jokowi membuat gebrakan tahun 2012 lalu setelah memenangkan Pilgub DKI menumbangkan incumbent Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli di dua putaran Pilgub DKI Jakarta. Tak lama setelah dilantik jadi Gubernur DKI, Jokowi sudah mulai masuk survei capres 2014. Makin hari elektabilitasnya makin naik dan Jokowi selalu menjawab 'nggak mikir' jika ditanya soal peluangnya nyapres.
Gubernur DKI saat ini, Anies Baswedan, juga sudah mulai masuk bursa capres ataupun cawapres 2019. Lewat perjalanan politik yang dramatis, Anies yang berduet dengan Sandiaga Uno sukses mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI 2017 kemarin. Karena proses politik yang memancing perhatian seluruh rakyat Indonesia inilah elektabilitas Anies juga terdongkrak naik, tak sedikit yang memprediksi Anies bakal menjajal peruntungan mengikuti jejak Jokowi dengan maju ke Pilpres 2019 mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam situasi politik yang mirip dengan Jokowi, yang berbeda adalah jawaban Anies saat ditanya soal kemungkinan ia maju Pilpres 2019. Jika Jokowi menjawab 'nggak mikir', Anies menjawab dengan jawaban yang berbeda.
"No, no, no, no. Kan sekarang sudah ada calonnya. Ada Pak Jokowi, ada Pak Prabowo. Sudah selesai. Saya ngurusin Jakarta," kata Anies di Lapangan Arcici, Rawasari, Jakarta Pusat, Minggu (11/3/2018) kemarin.
Baca juga: Anies Say No To Capres, Serius? |
Jawaban Anies tentang 'fokus mengurus Jakarta' juga dinilai mirip dengan Jokowi saat itu. Anies seolah ingin menegaskan jawaban 'no no no' itu dengan kata-kata fokus mengurus Jakarta.
"Jadi udah Pak Jokowi dan Pak Prabowo. Saya ngurusin Jakarta," ucap Anies.
Nah sekarang setelah cerita 'Jokowi nggak mikir' diakhiri dengan kemenangannya di Pilpres 2019, apakah Anies 'no no no' akan berakhir di Pilpres 2019 juga?