Soal Relokasi Pedagang Blok G, Sandi: Tahap Akhir Negosiasi Lahan

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan relokasi pedagang Blok G Tanah Abang masih dalam tahap negosiasi dengan pemilik lahan. Sandiaga berharap pengelolaan lahan dapat segera didapatkan Pemprov DKI.

"Ya ini kita mohon doa bahwa di Blok G sendiri, sekarang tahap akhir negosiasi dengan pemilik lahan," kata Sandiaga di Bantar Gebang, Bekasi, Jumat (9/3/2018).

Baca juga: Tanggapi Anies, PDIP DKI Sebut Tak Ada Politisasi Penataan Tn Abang

Sandiaga belum memastikan waktu mendapatkan lahan baru untuk pedagang Blok G. Namun dia memastikan pedagang dapat langsung pindah ketika Pemprov mendapatkan lahan baru.

"Begitu sudah bisa dibangun tempat penampungan sementaranya, pedagang Blok G bisa pindah dan Blok G bisa direvitalisasi. Mohon doanya," jelasnya.

Baca juga: PKL tak Masalah Jl Jatibaru Dibuka Asal Direlokasi ke Tempat Ramai

Negosiasi penyewaan lahan sementara untuk para pedagang Blok G Pasar Tanah Abang memasuki tahap akhir. Rencananya, akan dibangun gedung semipermanen di lahan sementara pada 2019 mendatang.

"Jadi sama seperti yang di Pasar Rumput, ini (gedung sementara pedagang Blok G) semipermanen. Jadi yang di Pasar Rumput itu dibangun semipermanen bisa dipakai 2-3 tahun. Ini 3 bulan jadi, pakai baja ringan, terus ditempel-tempel pakai gipsum," kata Sandiaga di Balai Kota, Kamis (25/1) lalu.

Baca juga: Anies Masih Cermati Konsep Revitalisasi Blok G Tanah Abang

Sandiaga menuturkan, dalam waktu 2 minggu, PD Pasar Jaya akan mendesain gedung sementara tersebut. Estimasi anggaran yang dibutuhkan sebesar Rp 20 miliar.

"Tiga lantai, total anggarannya sekitar Rp 20 miliar dan bisa menampung 832 pedagang, luasannya sekitar 5 ribu square meters," terang Sandiaga. (fdu/jbr)