Dalam kunjungannya itu, pria yang akrab disapa Demiz itu mengelilingi salah satu toko batik dan menyempatkan diri berbincang dengan perajin batik. Tak hanya itu, Demiz juga mencoba membatik.
Menurut Demiz Cirebon memiliki potensi wisata yang besar. Dengan adanya Tol Cipali membuat geliat ekonomi dan wisata di Cirebon semakin maju.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Selain potensi wisata belanja, lanjutnya, Cirebon juga menyuguhkan wisata kuliner yang tak kalah menarik, salah satunya empal gentong. Demiz mengakui Cirebon memiliki magnet untuk menarik wisatawan mancanagera.
"Sekarang infrastruktur sudah siap, ada Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), Tol Cipali, Cisumdawu, dan lainnya. Semua sudah disiapkan. Masyarakat Cirebon harus siap menerima kunjungan wisatawan," katanya.
Demiz mengatakan harus ada perajin batik untuk menyiapkan membludaknya wisatawan yang berkunjung ke Trusmi. "Harus banyak pembatik profesionalnya, regenerasinya harus ada juga," ucapnya.
![]() |
Saat ditanya mengenai program pemberdayaan bagi perajin batik, Demiz mengatakan pihaknya telah menyiapkan modal usaha bagi para perajin batik. "Kita siapkan KCR, lebih murah dari KUR. Tapi mereka mau tidak mengurus syaratnya," tutupnya. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini