Kejagung Yakin 7 Jaksa Calon Deputi Penindakan KPK Punya Kemampuan

Kejagung Yakin 7 Jaksa Calon Deputi Penindakan KPK Punya Kemampuan

Audrey Santoso - detikNews
Rabu, 07 Mar 2018 12:15 WIB
Jaksa Agung Muda Pidana Umum (Jampidum) Kejagung Noor Rachmad (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Kejaksaan Agung (Kejagung) mengajukan 7 nama jaksa untuk mengikuti seleksi sebagai calon Deputi Penindakan KPK. Ketujuh jaksa itu diyakini memiliki kemampuan untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Irjen Heru Winarko tersebut.

"Menurut pilihan kejaksaan, itu orang-orang yang punya kapabilitas untuk porsi kedudukan jabatan itu," ujar Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Umum (Jampidum) Noor Rachmad usai menghadiri Rakernis Bareskrim Polri di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (7/3/2018).


Noor mengatakan keyakinannya didasari rekam jejak para jaksa tersebut. Namun Noor enggak menyebut siapa nama 7 jaksa yang diusulkannya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Justru karena rekam jejak itu dianggap memenuhi syarat untuk itu," ucap Noor

"Saya sebagai ketua PJI (Persatuan Jaksa Indonesia) merekomendasi juga karena saya anggap itu orang-orang yang capable di bidang itu," imbuh Noor.


Sebelumnya, KPK membuka lelang terbuka untuk dua jabatan lowong, yaitu Deputi Penindakan dan Direktur Penyidikan. Polri dan Kejaksaan disebut telah mengirimkan nama calon untuk mengikuti seleksi.

Kabir Humas KPK Febri Diansyah berkata baik Polri maupun Kejaksaan sudah mengirimkan nama untuk posisi Deputi Penindakan dan Direktur Penyidikan KPK. Seleksi dari kalangan internal juga sedang dibuka pendaftaran.


"Enam orang dari Kepolisian untuk calon Direktur Penyidikan dan calon deputi bidang penindakan, masing-masing tiga orang. Kemudian dari Kejaksaan untuk calon Deputi Bidang Penindakan itu ada tujuh calon yang disampaikan pada KPK. Kalangan internal KPK juga sedang melakukan proses seleksi di tahap pendaftaran saat ini, untuk dua posisi tersebut," jelas Febri di kantornya, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (2/3).

Para calon tersebut, ditegaskan Febri, akan melewati tahapan yang sama karena KPK memang mencari orang-orang terbaik, baik aspek kompetensi maupun integritas. Sebab, kedua posisi itu cukup sentral.


(aud/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads