Rubijanto mengatakan, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan dengan Ketua Tim Dokter Kepresidenan dan Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono terkait kondisi kesehatan BJ Habibie. Hasilnya, Tim Dokter Kepresidenan akan mengirim dokter spesialis jantung dan seorang anggota Paspampres untuk memantau kondisi Habibie yang kini tengah dirawat di salah satu RS di Munchen, Jerman.
"Bahwa akan ditugaskan Prof Dr Lukman, spesialis jantung Tim Dokter Kepresidenan dan Mayor Czi Susilo Hadi S, anggota Pasmpampres. Akan segera diberangkatkan ke Muenchen, Jerman," kata Rubijanto kepada detikcom, Minggu (4/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Besok Senin (5/3) akan diproses perolehan visa Jerman. Setelah diperoleh visa diharapkan dapat segera berangkat ke Munchen," katanya.
Rubijanto mengatakan untuk hari ini kondisi kesehatan Habibie dilaporkan aman dan terkendali.
"Kondisi kesehatan beliau sejak pagi hingga siang hari ini aman dan terkendali," ujar Rubijanto.
Sebelumnya, Rubijanto mengatakan presiden ke-3 RI itu sedang dirawat di sebuah rumah sakit di Munchen, Jerman, untuk observasi. Diduga ada kebocoran pada klep jantung yang pernah dipasang.
"Masih observasi. Sedang diperiksa oleh tim dokter di sana. Nanti akan diupdate karena kan perbedaan waktu 6 jam dengan di Jerman," ujar Rubijanto saat dihubungi detikcom, Sabtu (3/3).
Ia berharap kepada masyarakat di Indonesia mendoakan agar kondisi kesehatan Habibie dapat segera pulih kembali. "Mohon doanya agar cepat sembuh dan pulih," kata Rubijanto. (jor/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini