Sandiaga akan Buka Sistem Informasi Aset DKI ke Publik

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berniat membuka akses informasi aset DKI ke publik. Sandiaga akan segera membuka Sistem Informasi Aset (SIA) DKI setelah melaporkannya ke Badan Pemeriksa Keuangan.

"Nanti ada khususnya, kita punya PR SIA, sehingga nanti terbuka dan masyarakat bisa melihat, 'Ini lo aset Pemprov.' Mereka bisa lihat aset, 'Oh, kenapa nggak digunakan,'" kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2018).

Sandiaga mengatakan aset tersebut akan dilaporkan ke BPK pada 29 Maret mendatang. Dia mengatakan laporan aset tersebut diaudit hingga akhir Mei.

"Kita masih on track, kita punya waktu beberapa hari ke depan dan minggu depan paling krusial bahwa di forpartit meeting dan proses di inspektorat kita bisa finalisasi laporan keuangan yang nanti insyaallah diserahkan 29 Maret ke BPK," terangnya.

Baca juga: Sandiaga: Saya Nggak Bisa Tuh Lari di Trotoar Jakarta

Penyusunan laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta tahun anggaran 2017 telah rampung pada Februari lalu. Sandiaga Uno berharap laporan keuangan Pemprov DKI tahun 2017 mendapatkan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP). Predikat WTP atas laporan keuangan Pemprov DKI terakhir kali didapat pada 2012.

"Kami berharap prosesnya ini akan, mudah-mudahan dimudahkan, dilancarkan dan kita juga ingin WTP itu kembali ke DKI. Status WTP itu terakhir 2012-2013, jadi sudah hampir mau masuk tahun ke-6 kita belum WTP," tutur Sandiaga, Kamis (8/2). (fdu/nvl)