Menurut juru bicara militer Israel seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (26/2/2018), kapal tersebut "menyimpang dari zona penangkapan ikan yang ditetapkan di Jalur Gaza utara."
Juru bicara tersebut mengatakan, pasukan Angkatan Laut Israel meminta kapal itu untuk berhenti, kemudian melepaskan tembakan peringatan ke udara sebelum mengarahkan tembakan ke kapal tersebut ketika kapal yang dinaiki tiga orang itu tidak berhenti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serikat nelayan di Gaza mengkonfirmasi bahwa tiga nelayan ditembaki militer Israel pada Minggu (25/2) waktu setempat.
Kelompok Hamas mengutuk penembakan tersebut. Juru bicara Hamas Abdel Latif Qanoua menyebut insiden itu "kejahatan buruk penjajah dan bentuk terus berlangsungnya agresi terhadap rakyat Palestina."
(ita/ita)