Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Krisbiyantoro mengatakan hingga pukul 21.00 WIB ketinggian air perlintasan utara itu mencapai 58 sentimeter untuk jalur hilir. Sedangkan, di jalur hulu mencapai 40 sentimeter.
"Sampai saat ini belum normal. Perlintasan di jalur utara masih terendam banjir, sedangkan di jalur selatan hanya satu jalur yang bisa dilewati," ucap Kris saat dihubungi detikcom melalui sambungan telepon seluler, Jumat (23/2/2018) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jalur Kereta Lumpuh, PT KAI Cirebon Kerahkan Bus Angkut Penumpang
Seperti diberitakan sebelumnya, pihak PT KAI mengeluarkan kebijakan alternatif atas kondisi tersebut. Delapan armada bus dikerahkan PT KAI Daop 3 Cirebon untuk mengangkut penumpang yang menuju arah Jawa yang mengalami keterlambatan di Stasisun Cirebon.
"Kita pindahkan ke armada bus, karena jalur belum bisa dilalui. Para penumpang akan diangkut dari Cirebon menuju Tegal dan Prupuk. Kita juga mengeluarkan kebijakan pengembalian tiket seratus persen bagi penumpang yang sudah separuh jalan, untuk semua kereta," kata Kris. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini