"Kita tahu, belum lama ini terjadi dua kali pengungkapan narkoba seberat 1 ton dan 1,6 ton di Kepulauan Riau oleh aparat kita. Ini menjadi tantangan Kepala BNN yang baru nantinya, untuk menghentikan penyelundupan narkoba yang melewati daerah-daerah perbatasan," kata Taufik di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (23/2/2018).
Selain itu, Taufik menambahkan, banyaknya pelabuhan tikus di seluruh wilayah Indonesia menjadi tantangan. Pasalnya, pelabuhan itu rawan menjadi lokasi masuknya narkoba ke Tanah Air. BNN harus meningkatkan koordinasi dengan aparat terkait.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal lain yang menjadi tantangan Kepala BNN baru nantinya adalah peredaran narkoba di kalangan artis dan figur publik. Pasalnya, akhir-akhir ini terjadi penangkapan terhadap artis yang menyalahgunakan narkoba, bahkan mengedarkan narkoba.
"Membongkar peredaran narkoba di kalangan artis ini memang tidak mudah. Namun kami yakin Kepala BNN yang baru nantinya dapat menghentikan peredaran narkoba itu. Dan itu harus dihentikan, karena artis merupakan publik figur yang kadang ditiru oleh penggemarnya," imbuh Taufik.
Baca juga: Ini Dia Isi Deklarasi Artis Berantas Narkoba |
Diketahui hingga kini, Presiden ataupun Kapolri belum memberikan pengumuman resmi pengganti Buwas. Namun Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal di Mabes Polri baru-baru ini mengatakan Polri sudah menyiapkan sejumlah nama pengganti untuk menduduki jabatan Kepala BNN. (ega/nwy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini