Pantauan di stadion GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/2/2018), Menteri Basuki tiba di sekitar pukul 08.35 WIB. Dia datang bersama Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPK GBK) Winarto.
![]() |
Basuki langsung masuk melalui pintu kuning dan meninjau kerusakan pintu pembatas kaca di dalam stadion. Ia menanyakan kerusakan selain pembatas yang copot.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tiga kali pertandingan kursi nggak pernah lepas," jawab Winarto.
Setelah itu iya keluar dari area stadion menuju pintu pagar zona 9. Terlihat sepasang pintu pagar di zona 9 copot.
Basuki juga meninjau kerusakan pagar yang berada di area taman. Tampak taman sekitar GBK juga rusak.
"Kalo kita lihat kerusakannya tidak terlalu besar ya kita lihat di GBK 7 segmen akrilik yang memang roboh, saya kira 10 hari selesai, nggak sampai seminggu," katanya.
![]() |
Basuki menyebut biaya perbaikan kerusakan sejumlah fasilitas di GBK sekitar Rp 150 juta. "Biaya perbaikannya menurut pelaksanannya nggak lebih dari Rp 150-an juta. Taman ini ada 4,8 hektar, 80%," ujar Basuki
Baca juga: Anies: Kami Ikut Perbaiki Kerusakan GBK |
Ia mengimbau penonton agar bisa lebih tertib ke depannya. Dia menyebut kerusakan apapun di GBK akan diperbaiki.
"Ini pelajaran buat kita, kenapa penyebabnya ini saya hanya mengimbau aja, kok bisa begini. Kerusakan apapun akan kita perbaiki, kita monitor terus kondisi di GBK ini," kata Basuki.
"Ini dibangun dengan uang pajak kita semua kok bisa dirusak oleh kita sendiri? Kita sudah silakan dipakai kok bisa rusak padahal masih ada final AFC," sambungnya. (gbr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini