Muklis (60) yang tiap hari berjualan es sirsak mengatakan kemacetan terjadi setiap siang. Kondisi ini disebabkan banyaknya jalan berlubang.
"Di sini macet nggak cuma hari kerja. Hari libur kayak sekarang juga macet," kata Muklis saat ditemui di lokasi, Minggu (18/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom) |
Muklis yang tiap hari berdagang di pinggir jalan mengatakan jalan semakin berlubang saat memasuki musim penghujan. Jalan yang dilapisi aspal tak lama kembali berlubang karena tergerus ban kendaraan.
"Di sebelah sini baru aja diaspal. Tapi udah lubang lagi," kata dia sembari menunjuk titik lubang.
Di lokasi yang sama ditemui Jukri (36) yang rumahnya tak jauh dari Jalan DI Panjaitan. Jukri mengatakan kecelakaan kerap terjadi pada malam hari.
"Ya kondisinya begini. Kalau siang jalan macet, kalau malam banyak kecelakaan," ujar dia.
Jukri mengatakan kerusakan jalan ini sudah terjadi hampir setahun. Kondisi semakin parah sejak tiga bulan terakhir.
Foto: Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom) |
"Kalau kita sebagai warga mah kasihan sama korbannya. Saya kalo malam sering denger 'gubrak'. Aduh, ada orang jatuh lagi nih," ucapnya.
Dia mengatakan beberapa lubang sudah ditambal oleh petugas. Tapi tambalan tersebut tak bertahan lama.
Lewat aplikasi Qlue, dia juga pernah melaporkan jalan rusak yang juga becek setelah hujan. Dia mengaku petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) kelurahan terkadang mengambil langkah dengan menambal lubang menggunakan puing-puing bangunan.
"Ini jalan ditambal warga sama PPSU pake puing. Biar lubangnya nggak gede banget. Karena kalo malem ada aja yang jatoh karena nggak sadar ada lubang. Jadi kalo siang macet, nggak hari kerja atau hari libur kaya gini. Pasti macet," tutur Jukri.
Foto: Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom) |
Pantauan detikcom, jalan DI Panjaitan yang paling banyak lubang ialah ruas jalan dari Cawang menuju Rawamangun. Lubang jalan ditemui di beberapa titik hingga persimpangan jalan menuju Stasiun Jatinegara.
Kendaraan yang melintas pada siang hari ini mengurangi kecepatan laju kendaraannya ketika menghadapi lubang jalan. Beberapa yang tak sadar masuk ke dalam lubang jalan tersebut. Terpantau terjadi kemacetan sepanjang lebih dari 300 meter.
Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom) |
(jbr/dnu)












































Foto: Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom)
Foto: Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom)
Foto: Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom)
Jalan DI Panjaitan Jakarta Timur, banyak lubang berbahaya. (Jabbar Ramdhani/detikcom)