Cak Imin: Jadi Wapres atau Tidak, Tergantung Doa dan Usaha

Cak Imin: Jadi Wapres atau Tidak, Tergantung Doa dan Usaha

Niken Widya Yunita - detikNews
Sabtu, 17 Feb 2018 11:31 WIB
Ketum PKB Cak Imin (Foto: dok PKB)
Jakarta -
Kedatangan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ke Nganjuk, Jawa Timur, pada Jumat (16/2) disambut hangat oleh berbagai kalangan. Mulai komunitas difabel tunanetra (Pertuni), Komunitas Vespa, Komunitas Entrepreneur Muda Nganjuk, dan Komunitas Musik Jalanan memadati Cafe Harmoni, tempat acara Ngopi Bareng Cak Imin digelar.

Salah seorang anggota Pertuni, Hariadi, dalam sambutannya mendoakan agar Cak Imin bisa menjadi wakil presiden. Sebab, menurut Hariadi, selama ini hanya Cak Imin politikus yang peduli pada kaum difabel seperti dirinya.

Menjawab doa ini, Cak Imin berterima kasih sambil mendorong kaum muda yang hadir agar siap menjadi garda terdepan kemandirian ekonomi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua itu kuncinya doa dan kerja keras. Kalian sukses atau nyungsep, hebat atau gagal, kuncinya ya dua itu. Termasuk saya, jadi cawapres atau capres atau nggak jadi pun, tergantung doa dan usaha," kata Cak Imin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (17/2/2018).

Terkait nasib kaum difabel, Cak Imin tidak bosan mengingatkan kalangan dunia usaha agar menyediakan 1 persen dari peluang kerja di perusahaannya bagi para difabel. "Terutama BUMN, harus beri contoh paling depan," ujarnya.

Dalam acara itu para musisi difabel juga menyanyikan sejumlah lagu khusus untuk Cak Imin. Dalam kesempatan ini, Cak Imin juga memberikan santunan kepada komunitas difabel ini.
(nwy/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads