Jokowi: 260 Juta Warga Minta Diplomat Perjuangkan Kepentingan Bangsa

Jokowi: 260 Juta Warga Minta Diplomat Perjuangkan Kepentingan Bangsa

Andhika Prasetia - detikNews
Senin, 12 Feb 2018 11:20 WIB
Foto: Presiden Jokowi. (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, tugas diplomat zaman sekarang harus mampu menyesuaikan perkembangan zaman. Ia menjelaskan, warga Indonesia berharap diplomat memperjuangkan kepentingan bangsa.

"Masyarakat Indonesia yang berjumlah 260 juta mengharapkan agar para diplomatnya menjadi diplomat yang mampu memperjuangkan kepentingan Indonesia, kepentingan rakyat Indonesia. Oleh karena itu tindakan baru reformasi kita harus terus kita sesuaikan sesuai dengan tantangan zaman yang ada," ujar Jokowi di Gedung Pancasila, Jl Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (12/2/2018).

Ia meminta para diplomat cepat tanggap. Para diplomat juga diminta memberi perlindungan bagi WNI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diplomasi yang cepat, responsif, tanggap, bukan diplomasi lagi yang membuang uang, tapi diplomasi yang menghasilkan uang. Diplomasi yang berpihak pada perlindungan warganya di luar negeri. Diplomasi yang tidak akan mundur seinci pun untuk membela kedaulatan negaranya. Diplomasi yang dapat memberikan kontribusi bagi perdamaian," terangnya.


Jokowi juga memuji program Smart Embassy yang dibahas KBRI Singapura. Ia meminta duta besar lainnya mencontoh KBRI Singapura.

"Tadi sebelum masuk ke sini saya dipaparkan oleh Bu Menlu, Pak Dubes Singapura, saya kira itu sebuah aplikasi sistem yang bagus, mengenai diplomasi ekonomi, pelayanan warga negara kita, saya kira bisa dicopy, jadi model, bagi kedutaan-kedutaan besar lainnya. Sehingga semua informasi yang dicari ada di situ semuanya. Sangat bagus sekali," kata Jokowi.

"Ya memang zamannya sudah seperti ini. Zaman yang cepat respons, cepat tanggap, cepat menyelesaikan segala persoalan-persoalan yang ada," sambungnya.

(dkp/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads