Jokowi: Titik Api Tahun 2017 Menurun dari 2015-2016

Jokowi: Titik Api Tahun 2017 Menurun dari 2015-2016

Andhika Prasetia - detikNews
Selasa, 06 Feb 2018 09:55 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan. Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pengarahan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Jokowi memaparkan, jumlah titik api tahun 2017 sudah menurun.

"Pertama, saya ingin memberikan penghargaan bahwa dalam 2 tahun tahun 2016 dan 2017 sudah ada lompatan kemajuan yang sangat signifikan dalam penanggulangan karhutla," kata Jokowi dalam pidatonya di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (6/2/2018).

Jokowi menunjukkan data bahwa jumlah titik api tahun 2017 sekitar 2.567. Angka ini menurun dari tahun 2015 (21.929) dan 2016 (3.915).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menurut data yang diberikan pada saya, ada penurunan hotspot yang signifikan. Tahun 2015 21.929 hotspot, ini 2015. Kemudian 2016 turun jadi 3.915. Turunnya drastis," bebernya.

"2017 turun jadi 2.567 hotspot. Penurunan yang sangat jauh lagi," kata Jokowi.

Para menteri kabinet hingga kepala negara merapat. Wapres Jusuf Kalla juga hadir dalam pengarahan ini.

Menteri yang hadir antara lain Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Menkumham Yasonna Laoly, Menkes Nila F Moeloek. Kepala lembaga yang hadir Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian. (dkp/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads