Jakarta - Mayoritas warga yang kebanjiran memilih mengungsi dan menyelamatkan barang-barang. Berbeda dengan pedagang dan pembeli makanan ini. Di tengah banjir setinggi lutut, mereka tetap melanjutkan makan dan berdagang.
Momen itu diabadikan oleh Rachmad Fadly, Senin (5/2/2018), pukul 21.30 WIB, dan diunggah ke media sosial. Dalam foto itu terlihat dua orang pria sedang duduk sambil menyantap makanan di tengah kepungan air setinggi paha.
"Foto saya ambil di Jatinegara Barat, belakang Tongtek," kata Fadly saat berbincang melalui telepon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan, di sekitar lokasi itu juga ada pedagang lain yang masih membuka lapaknya. Namun air tak setinggi di tempat warung pecel tersebut.
"Saya lihat masih pada makan, yang jualan masih buka. Kalau yang pedagang nasi goreng dekat Polsek nggak setinggi itu airnya. Makanya saya ambil foto," katanya.
"Tempat masaknya di trotoar, kursinya di tepi jalan," terangnya.
 Ketinggian air hampir rata dengan meja. (Fadly/pembaca detikcom) |
Fadly mengatakan lokasi itu memang strategis, merupakan satu-satunya jalan tembus dari dan menuju Bukit Duri, Manggarai, Kampung Melayu-Matraman. Fadly, yang memang tinggal ruko dekat lokasi, pun dibuat geleng-geleng. Pasalnya, pada pukul 19.30-21.30 WIB muka air terus meninggi.
"Jadi lucu, karena si bapak makan kayak nggak
ngerasain air saja," ujar Fadly.
(ams/idh)