"Temuan ini ada gundukan-gundukan itu mental. Gundukan itu terbuat dari pelat dan juga ini bantalan karet yang terlepas," kata Kepala Bidang Balistik dan Metalurgi Forensik (Balmetfor) Puslabfor Polri, Kombes Ulung Kanjaya kepada wartawan usai olah TKP di lokasi, Senin (5/2/2018).
Ulung menambahkan pelat-pelat tersebut saat ini dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur. Polisi menyelidiki kenapa gundukan-gundukan itu bisa jatuh di bawah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ulung juga mengatakan dari hasil olah TKP kondisi crane masih bagus dan layak. Dia menduga ada ketidaksesuaian dalam prosedur pemakaian.
"Kondisi crane masih bagus, layak semua. Nanti arahnya ke prosedur yang tidak sesuai tapi kita akan dalami," tambah dia.
Untuk itu, polisi terlebih dahulu akan menyinkronkan keterangan saksi-saksi dengan prosedur pengerjaannya proyek tersebut. Baru setelah itu polisi menyimpulkan penyebab kejadian itu.
"Ini belum final, karena masih memeriksa prosedur kerjanya sesuai apa nggak dengan saksi-saksi berupa operatornya belum kita singkronkan dengan prosedur kerjanya dia. Belum bisa disimpulkan (penyebabnya)," jelasnya.
(ibh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini