"Setelah mendapat informasi saya langsung ke lokasi, saya serap informasi dari warga yang mengaku melihat sejumlah orang yang membuat batu-batu itu menjadi bersusun. Dan Alhamdulillah, hari itu juga saya bersama aparat MUI dan Muspika Kecamatan Cikidang langsung menghancurkan batu-batu itu," kata Ading Ismail, Camat Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi melalui sambungan telepon dengan detikcom, Sabtu (3/2/2018).
Langkah penghancuran itu, kata Ading, mendapat dukungan warga. Mereka bersama-sama mereka menghancurkan batu-batu itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau airnya keruh memang agak seperti fenomena alam, tapi kalau airnya jernih terlihat jelas kalau itu bikinan manusia," tutur Ading.
Selaku pimpinan administrasi wilayah Ading resah dan langsung melakukan kunjungan ke lokasi batu bersusun tersebut. Ading mengatakan dia bertindak tegas, lantaran gerah karena keberadaan batu-batu tersebut malah membuat resah warga.
"Dikaitkan dengan hal-hal mistis dan tentu tidak mendidik, kalau saja dibuat kreatif masih bisa bisa kita terima tapi postingan mengarah kemana-mana," kata Ading. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini