Ini Dua TKW Sukabumi yang Jadi Korban Pembunuhan di Abu Dhabi

Ini Dua TKW Sukabumi yang Jadi Korban Pembunuhan di Abu Dhabi

Syahdan Alamsyah - detikNews
Kamis, 01 Feb 2018 14:56 WIB
Nurul dan Iros/Foto: istimewa
Sukabumi - Dua TKW Asal Sukabumi, Jabar menjadi korban pembunuhan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Korban bernama Nurul Binti Daroji (30) asal Kampung Sampalan RT 01 RW 08 Desa Bojong Galing, Kecamatan Bantargadung dan Iros Rosidah (31) warga Kecamatan Cantayan.

Informasi yang diperoleh detikcom, keduanya menjadi korban kebrutalan seorang tenaga kerja asing asal Bangladesh, untuk motifnya sendiri hingga saat ini masih belum jelas namun pelaku pembunuhan sudah ditahan oleh aparat kepolisian setempat.

Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar menyebut korban atas nama Nurul sempat disangka sebagai pelaku oleh penegak hukum di negara tersebut. Namun hasil penyelidikan lanjutan diketahui jika almarhumah Nurul juga merupakan korban aksi pembunuhan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Almarhumah Nurul ini sempat dikira menjadi bagian dari aksi pembunuhan, namun ternyata korban yang sempat menghilang ini ditemukan juga dalam kondisi meninggal dunia karena dibunuh," kata Ali Iskandar melalui sambungan telepon kepada detikcom, Kamis (1/2/2018).

Untuk Iros sendiri, menurut informasi yang dipeDua TKW Asal Sukabumi, Jabar menjadi korban pembunuhan di Negara Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Korban bernama Nurul Binti Daroji (30) asal Kampung Sampalan RT 01 RW 08 Desa Bojong Galing, Kecamatan Bantargadung dan Iros Rosidah (31) warga Kecamatan Cantayan.

Baca Juga: Selain Nurul, Iros Juga Diduga Jadi Korban Pembunuhan di Abu Dhabi

Informasi yang diperoleh detikcom, keduanya menjadi korban kebrutalan seorang tenaga kerja asing asal Bangladesh, untuk motifnya sendiri hingga saat ini masih belum jelas. Namun dari keterangan yang Ali dapatkan, saat kejadian Iros mencoba menghalangi atau melerai pelaku saat akan melakukan aksinya.

"Ibu Iros ini diceritakan saat kejadian melerai menghalangi pelaku untuk melakukan penganiayaan kepada korban yang pertama. Berniat menyelamatkan malah menjadi korban pembunuhan," lanjutnya.

Ada lima korban tiga di antaranya berasal dari Indonesia, dua dari Sukabumi dan seorang lagi dari Purwakarta. "Untuk pelakunya warga Bangladesh, menurut info yang kita dapat motifnya diduga akibat perselisihan, saya harus liat dulu catatannya apakah masalah kerja atau asmara," pungkas Alie.

Catatan detikcom, Iros Rosidah, warga Kecamatan Cicantayan, Sukabumi, Jawa Barat, dikabarkan meninggal di Abu Dhabi (Sebelumnya tertulis Dubai), Uni Emirat Arab (UEA). Perempuan 31 tahun itu diduga meninggal tidak wajar. Suaminya yang mendapat kabar dari kakak iparnya yang juga menjadi TKW.

(avi/avi)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads