Sandi Kagumi RSUD di Jakarta: Fasilitasnya OK OCE

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno baru baru saja melakukan medical check up di RSUD Pasar Minggu. Dia kagum fasilitas di situ tidak kalah dengan fasilitas rumah sakit di luar negeri.

detikcom secara khusus mengikuti kegiatan medical check up yang dijalani Sandiaga di RSUD Pasar Minggu, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (31/1/2018) pagi. Selama menjalani tes medis, Sandiaga bercerita tentang keluhan pada matanya.

"Selama ini (mata) nggak ada gangguan sih dok, cuma kalau baca harus buka kacamata, nggak gangguan, cuma ada kedutan, cuma capek," jelas Sandi kepada dokter.

Wakil Gubernur DKI Jakarta jalani medical check up di RSUD Pasar MInggu Foto: Indra Komara/detikcom

Bicara soal medical check up, Sandiaga mengaku rutin menjalaninya meski dirinya rajin berolahraga. Dia selalu memastikan kesehatannya prima agar bisa melayani warga Jakarta dengan baik.

Baca juga: Sandiaga Cek Kesehatan di RSUD Pasar Minggu

Sandi merasa kagum dengan peralatan di RSUD Pasar Minggu saat menjalani medical check up. Dia menilai peralatannya tidak kalah, bahkan sama dengan peralatan rumah sakit di luar negeri.

"Saya buka-bukaan aja, dulu saya periksa di luar negeri, kaget saya bahwa peralatannya itu merek ternama. Yang treadmill itu waktu saya periksa di Hong Kong itu sama. Mestinya nggak ada keraguan masyarakat untuk memeriksa di RSUD," kata Sandiaga.

"Fasilitasnya OK OCE," lanjutnya.

Baca juga: Gaya Sandiaga Medical Check Up di RSUD Pasar Minggu

Melihat fasilitas rumah sakit yang sudah maju, Sandi mengimbau masyarakat untuk tidak ragu memeriksa kesehatannya di RSUD yang ada di Jakarta. Hal itu disampaikan agar masyarakat bisa lebih peduli terhadap kesehatan sebelum terserang penyakit.

"Saya sudah melihat fasilitasnya nggak kalah ini kelas dunia fasilitasnya. Saya ingin mengajak masyarakat memeriksakan kesehatan di RSUD terdekat untuk memastikan promotiv prefentif mencegah kesehatan jadi bagian hidup kita, jadi jangan tunggu sakit dan ini akan sangat mengurangi kesehatan ke depan biaya kesehatan kita. Ke depan mengurangi risiko penyakit," tuturnya. (hri/hri)