Kadishub: Becak Pendatang di Flyover Bandengan akan Ditertibkan

Jakarta - Flyover Bandengan Utara III, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, dikabarkan jadi tujuan tukang becak pendatang dari luar Jakarta. Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan melakukan penertiban.

"Terhadap becak-becak pendatang, akan dilakukan penertiban, ini sudah jalan," ujar Kadishub DKI Jakarta Andri Yansah saat dihubungi wartawan, Jumat (26/1/2018).

Baca juga: Lurah Cek Tukang Becak di Flyover Bandengan Tambora

Andri mengatakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengeluarkan instruksi khusus ke instansi terkait untuk penertiban. "Akan ada instruksi Gubernur ke Satpol PP, wali kota, kecamatan, dan kelurahan untuk menertibkan becak-becak pendatang," imbuhnya.

Sementara itu, Dishub DKI mencatat saat ini ada 314 becak di Jakarta. Ada kemungkinan akan bertambah, namun jumlahnya tidak lebih dari 1.000 unit.

"Informasi dari Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK), tidak lebih dari 1.000. Kita sudah data bareng-bareng mereka, sekitar 314. Ini akan kita padukan lagi data dari JRMK dengan data kita. Lebih dari itu kita akan tertibkan," tandasnya.

Lurah Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, Tri Prasetyo Utomo, mengecek tukang becak yang biasa mangkal di kolong jalan layang Bandengan Utara III. Pengecekan dilakukan untuk memastikan ada-tidaknya tukang becak baru yang berasal dari luar Jakarta.

"Ada 38 becak, ada dari Indramayu, Cirebon, Jawa. Nah, ini stok lama semua di sini, mereka tinggal di dekat pinggiran rel," kata Tri Prasetyo saat melakukan pengecekan di lokasi, Jumat (26/1). (mei/idh)