"Silakan daftar dan saya sampaikan kepada saudara-saudara yang mau daftar saudara daftar gratis, kita PKPI ini anti mahar. Tidak ada, mahar itu haram hukumnya. Itu mahar untuk orang kawin, masa orang mau masuk partai pakai mahar," kata Hendropriyono dalam pidatonya di Gedung Wijayakusuma, Jl. Raya Mabes Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (21/1/2018).
Hendro menjelaskan bahwa di PKPI tidak ada mahar tetapi uang pemenangan. Uang pemenangan ini dipakai untuk membayar keperluan partai dan balon legislatif sendiri untuk menang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan bahwa saat ini PKPI sedang dalam tahap penjajakan kepada balon legislatif. Menurutnya, balon legislatif harus orang yang dikenal oleh masyarakat.
"Kita sekarang dalam tahap penjajakan lanjutan untuk mencari Balon (bakal calon) legislatif, saya sampaikan kepada seluruh rakyat Indonesia terutama tokoh-tokoh masyarakat yang tentu bisa mengukur dirinya, karena kan yang namanya tokoh harus yang dikenal, kalau tidak dikenal anda daftar sebagai calon legislatif ini harus yang dikenal," paparnya.
Hendro menargetkan 49 kursi di DPR RI untuk pemilu 2019 nanti. Ia yakin bisa memenuhinya.
"Minimal kita harus punya 27 kursi jadi kita targetkan berapa? Saya targetkan 49, bisa nggak ini? Kita akan terbang seperti jet," tutur Hendro.
(jor/fdu)











































